Keluarga Besar MIN 8 Gunungkidul

Selamat datang di website resmi MIN 8 Gunungkidul

MIN 8 Gunungkidul Sukses Gelar Review, Revisi, dan Finalisasi KTSP 2021/2022

KTSP adalah kurikulum yang disusun dan dilaksanakan oleh madrasah dengan memperhatikan kondisi masing-masing madrasah.KTSP MIN 8 Gunungkidul berhasil disusun oleh tim pengembang kurikulum yang diketuai Hamid Fitrianto.

Dua Siswa MIN 8 Gunungkidul Turut Berkompetisi dalam KSM Tingkat Kabupaten

Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tahun 2021 digelar oleh Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains.

Menyongsong Hari Santri, MIN 8 Gunungkidul Ikuti Program Tulis Mushaf Al-Quran

Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2021, Kementerian Kabupaten Gunungkidul mengadakan program menulis mushaf Al-quran untuk seluruh satuan kerja di wilayahnya.

MIN 8 Gunungkidul Sukses Ikuti Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer

Sejumlah 15 peserta didik MIN 8 Gunungkidul mengikuti simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)

Jumat, 31 Maret 2023

Mantapkan ASPD, MIN 8 Gunungkidul Ikuti Try Out

 


Semanu ---- Sejumlah 45 peserta didik kelas enam MIN 8 Gunungkidul ikuti try out Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) tingkat Kabupaten Gunungkidul. Try out ASPD ini berlangsung selama tiga hari sejak Rabu (29/3/2023) hingga Jumat (31/3/2023).

Pelaksanaan try out dibagi dalam dua sesi ujian. Sesi pertama diikuti oleh 23 peserta dan sesi kedua diikuti oleh 22 peserta. Setiap sesi diberi durasi waktu mengerjakan selama dua jam. Dalam waktu dua jam tersebut, peserta didik menyelesaikan butir-butir soal menggunakan handphone nya masing-masing.

Terdapat tiga mata pelajaran yang diujikan, yaitu Literasi Baca Tulis, Literasi Numerasi, dan Literasi Sains. “Sempat terdapat kendala saat pelaksanaan Literasi Baca Tulis sesi pertama sehingga beberapa peserta didik tidak sempat menyelesaikan soal yang tersedia. Namun untuk pelaksanaan selanjutnya terpantau lancar,” tutur Hamid selaku proktor. (tna)



Kamis, 23 Maret 2023

Sambut Ramadhan, MIN 8 Gunungkidul Gelar Tasyakuran Khotmil Quran

 


Karangmojo --- Kepala madrasah, pendidik, dan tenaga kependidikan MIN 8 Gunungkidul adakan tasyakuran Khotmil Quran pada Selasa (21/3/2023). Acara tasyakuran tersebut digelar usai rapat kerja tahunan di Rumah Makan Padmo, Karangmojo.

Khotmil Quran yang dipimpin oleh Gunawan ini digelar setelah para pendidik dan tenaga kependidikan MIN 8 Gunungkidul menyelesaikan tadarus Al-Quran 30 juz. Tadarus Al-Quran dimulai sejak Kamis (2/3/2023) dengan pembagian juz oleh Ischak Yama Amalia selaku koordinator. Setiap pendidik dan tenaga kependidikan mendapatkan bagian untuk membaca satu hingga dua juz dalam Al-Quran.

Kegiatan tadarus Al-Quran tidak berhenti sampai di situ saja, pasalnya tadarus bersama akan terus berlanjut menjadi agenda rutin bulanan. Suratmini, salah satu pendidik MIN 8 Gunungkidul berharap agar kegiatan positif ini terus dikembangkan untuk memberikan semangat dan inspirasi melestarikan budaya cinta Al-Quran. (tna)



MIN 8 Gunungkidul Berikan Apresiasi Pada Guru

 


Karangmojo ---- Kepala MIN 8 Gunungkidul memberikan penghargaan pada salah satu guru dalam acara rapat kerja (raker) 2023 yang berlangsung hari Selasa (21/3/2023) di Rumah Makan Padmo, Karangmojo. Guru yang mendapatkan penghargaan pada raker tahun ini adalah Gunawan dengan kategori guru istiqomah.

Kategori guru istiqomah ini diberikan pada Gunawan lantaran senantiasa menjalankan amanah yang diberikan tanpa pernah putus asa. Salah satu wujud keistiqomahannya adalah memimpin jalannya pembiasaan pagi di MIN 8 Gunungkidul, mulai dari mempersiapkan tempat, memimpin lantunan syiir alala dan asmaul husna, menjadi imam shalat dhuha, hingga membimbing hafalan hadits dan doa sehari-hari.

Laily Fauziah, Kepala MIN 8 Gunungkidul, mengungkapkan pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas jasa-jasa dari para guru maupun tenaga kependidikan untuk mengembangkan madrasah. “Tahun ini baru satu kategori penghargaan sebagai awalan untuk menumbuhkan motivasi kerja. Tahun depan akan ada beberapa kategori sesuai dengan bidangnya masing-masing,” ungkap Laily. (tna)


 

Selasa, 21 Maret 2023

Rapat Kerja MIN 8 Gunungkidul Bentuk Empat Komisi Bidang

 


Karangmojo ---- MIN 8 Gunungkidul gelar Rapat Kerja Tahun 2023 di Rumah Makan Padmo pada hari Selasa (21/3/2023). Rapat kerja tahunan tersebut dihadiri oleh kepala madrasah, pendidik, dan tenaga kependidikan MIN 8 Gunungkidul.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Laily Fauziah menuturkan bahwa rapat kerja madrasah ini merupakan bentuk tindak lanjut dari rapat kerja nasional Kementerian Agama supaya program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat dapat menyasar ke madrasah. Laily juga menjelaskan bahwa program-program yang disusun untuk satu tahun kedepan haruslah program kerja yang implementatif.

Suwari selaku ketua sidang dalam rapat kerja tersebut membagi peserta rapat dalam empat kelompok yang selanjutnya disebut komisi bidang. Empat komisi tersebut adalah Komisi Bidang Kurikulum dengan ketua Hamid Fitrianto, Komisi Bidang Kesiswaan dengan ketua Suwari, Komisi Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan dengan ketua Ayu Nur Hidayati, serta Komisi Bidang Kelembagaan dengan ketua Rumiyatun Rohassanah.

Masing-masing komisi diberi waktu untuk merumuskan program kerjanya selama satu tahun mendatang. Selanjutnya, tiap-tiap ketua komisi mempresentasikan program kerjanya untuk dibahas bersama dalam forum. (tna)









Senin, 20 Maret 2023

Tim Pengembang MIN 8 Gunungkidul Ikuti Penguatan Menuju Madrasah Unggul

 


Wonosari ---- Kepala madrasah dan tim pengembang MIN 8 Gunungkidul ikuti penguatan kompetensi menuju madrasah unggul pada hari Senin (20/3/2023). Kegiatan tersebut berlokasi di MIN 4 Gunungkidul, Wonosari. Tim pengembang MIN 8 Gunungkidul sendiri terdiri atas enam guru, yaitu Hamid Fitrianto sebagai ketua, Rumiyatun Rohassanah, Ayu Nur Hidayati, Ana Roisah, Suratmini, dan Agustina Kusumawati.

Kegiatan tersebut menghadirkan Sub Koordinator Bidang Kurikulum dan Kesiswaan Kanwil Kemenag DI. Yogyakarta, Anita Isdarmini sebagai narasumber. Anita menegaskan bahwa untuk bisa menata manajemen madrasah diperlukan kemampuan menata hati terlebih dahulu. Ia menjelaskan bahwa langkah awal untuk bisa mengelola madrasah dengan baik adalah dengan menumbuhkan cinta kepada madrasah sebagai rumah kedua layaknya cinta pada keluarga sendiri.

Lebih lanjut Anita menuturkan bahwa membangun madrasah tidak bisa tanpa kekompakan. “Ambisi meraih kesuksesan harus kita bangun bersama. Komitmen itu mutlak. Tidak boleh ada forum di luar forum. Kita harus budayakan positif thinking pada rekan kerja agar tujuan utama kita yaitu madrasah unggul dapat tercapai,” tutur Anita. (tna)

PJOK Tutup Rangkaian Ujian Praktik MIN 8 Gunungkidul



Semanu --- Hari terakhir rangkaian ujian praktik kelas 6 MIN 8 Gunungkidul jatuh pada Sabtu (18/3/2023) dengan jadwal mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. Jajaran tim penguji pada kesempatan kali ini adalah Hamid Fitrianto dan Sugeng.

Pada ujian praktik PJOK ada beberapa kompetensi gerakan latihan fisik yang dinilai yaitu lari, push up, dan sit up. Beberapa peserta didik dapat mengganti praktik push up dengan squat jump. “Meskipun terlihat sederhana, kegiatan praktik tersebut memiliki banyak manfaat seperti membakar lemak, paru-paru dipaksa menghirup banyak oksigen, otot-otot jantung terlatih, termasuk bisa meredakan stres yang dialami,” ungkap Sugeng. (tna)







Sabtu, 18 Maret 2023

Keseruan Peserta Didik MIN 8 Gunungkidul Ikuti Outing Class

 


Playen ---- Sejumlah 38 peserta didik MIN 8 Gunungkidul mengikuti outing class pada Sabtu (18/3/2023). Outing class bertempat di BKM Waterboom Bogor, Playen. Peserta outing class merupakan seluruh peserta didik kelas lima dan dua wali kelas sebagai guru pendamping.

Peserta outing class berkumpul di madrasah pukul 07.00 WIB untuk mengikuti pembiasaan pagi terlebih dahulu, seperti shalat dhuha dan membaca asmaul husna. Sekitar pukul 08.00 WIB barulah rombongan meninggalkan madrasah menuju tempat tujuan di Bogor, Playen. Rombongan menggunakan armada dua buah bus.

Peserta didik tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Suratmini selaku guru pendamping juga tampak puas melihat keceriaan anak didiknya bermain di area kolam renang. “Kegiatan ini sebagai bentuk refreshing agar anak-anak tidak jenuh mengikuti kegiatan belajar mengajar di lingkungan madarasah. Hari ini memang jadwalnya mata pelajaran olahraga, oleh sebab itu kami alihkan pembelajarannya di luar madrasah,” jelas Suratmini. (tna)



Peserta Didik Lantunkan Hymne Madrasah pada Uprak SBdP MIN 8 Gunungkidul

 


Semanu --- Jadwal ujian praktik (uprak) hari kelima di MIN 8 Gunungkidul adalah Seni Budaya dan Prakarya (SBdP). Uiian praktik ini diikuti oleh peserta didik kelas 6 pada hari Jumat (17/3/2023). Pada ujian kali ini, peserta didik dapat mengekspresikan jiwa seni masing-masing.

Teknik pelaksanaan ujian praktik SBdP adalah peserta didik diberi kesempatan untuk bernyanyi solo lagu wajib Indonesia Raya dan Hymne Madrasah. Kemudian mereka diberikan pilihan untuk menyanyikan satu lagu wajib nasional dan lagu daerah. Penampilan masing-masing peserta didik disaksikan dan dinilai oleh tim penguji yang dibagi dalam dua ruangan. Tim penguji pada ruang satu adalah Ninik Nuryanti dan Agustina Kusumawati. Sementara tim penguji pada ruang dua adalah Suwari dan Rumiyatun Rohassanah.

“Ternyata ada beberapa peserta didik yang belum hafal lirik lagu Hymne Madrasah, padahal lagu tersebut merupakan lagu wajib yang harus dihafalkan oleh seluruh warga madrasah. Meskipun banyak juga peserta didik yang hafal dan menyanyikannya dengan baik,” tutur Ninik.

Selanjutnya, Ninik menjelaskan pentingnya penghayatan dalam bernyanyi. “Penonton akan merasakan kekuatan pesan yang terdapat dalam lirik lagu apabila dinyanyikan dengan penuh penghayatan. Contoh dalam lagu Hymne Madrasah, banyak lirik-lirik yang meggetarkan hati. Misalnya pada bait, “Menjawab arus tantangan zaman. Menjadi benteng runtuhnya moral”. Mengandung pesan bahwa zaman yang terus berkembang membuat mudahnya berbagai pengaruh masuk dalam lini kehidupan anak-anak, baik itu pengaruh positif maupun negatif. Untuk itu dengan adanya madrasah di tengah-tengah masyarakat mampu membentengi anak-anak dari pengaruh-pengaruh negatif yang dapat meruntuhkan moral mereka,” tutup Ninik. (tna)



Ujian Praktik Al Quran Hadits di MIN 8 Gunungkidul Bertujuan Tanamkan Cinta Al Quran

 


Ujian praktik kelas 6 MIN 8 Gunungkidul mata pelajaran Al Quran Hadits telah dilangsungkan pada Selasa (14/3/2023) dan Kamis (16/3/2023). Sejumlah 45 peserta didik kelas 6 sukses mengikuti ujian praktik tersebut.

Materi ujian praktik kali ini adalah hafalan surat Ad-Dhuha, hadits tentang Keutamaan Memberi, dan hadits tentang Amal Sholeh. Ketiga materi ini dipilih karena merupakan materi Al-Quran Hadits yang ada di kelas 6.

Tim penguji kali ini adalah Ischak Yama Amalia dan Gunawan. Ischak menuturkan bahwa kriteria penilaian ujian terdiri atas tiga komponen, yaitu makhraj sebesar 50%, kelancaran 35%, dan adab 15%. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa salah satu tujuan dari ujian praktik Al Quran Hadits adalah menanamkan jiwa cinta Al Quran.

Ischak menjelaskan bahwa orang tua wajib mengenalkan Al Quran pada putra-putrinya agar tertanam jiwa cinta Al Quran sejak dini. “Mempelajari Al Quran dan Hadits selain mendapatkan pahala juga akan mendapatkan kebaikan yang berlipat ganda. Tidak hanya itu, suasana di lingkungannya pun pasti selalu damai dan penuh keberkahan,” ungkap Ischak. (tna)




Kamis, 16 Maret 2023

Nguri-uri Kabudayan Jadi Tema Ujian Praktik Bahasa Jawa MIN 8 Gunungkidul

 


Semanu ---- MIN 8 Gunungkidul menggelar ujian praktik bahasa Jawa untuk peserta didik kelas 6 pada Rabu (15/3/2023). Materi ujian praktik tersebut adalah pidato dengan bahasa Jawa atau sesorah. Sesorah dibuat sendiri oleh peserta didik untuk selanjutnya disampaikan di depan tim penguji.

Mengusung tema “Nguri-uri Kabudayan”, diharapkan bukan sekadar melatih mental berpidato, tetapi peserta didik dapat mengenal macam-macam kebudayaan asli Indonesia, khususnya budaya Jawa. “Generasi muda mulai tidak mengenal budayanya sendiri. Hal ini sangat mengkhawatirkan karena dapat menghilangkan budaya kita untuk selamanya. Oleh sebab itu, dengan tema Nguri-uri Kabudayan ini diharapkan peserta didik dapat menggali budaya-budaya Jawa dan mengkampanyekan kepada sesama untuk terus melestarikannya,” ungkap Ana selaku penguji.

Seno Giriyono dan Ana Roisah menjadi tim penguji pada ujian praktik kali ini. Penilaian didasarkan pada kesesuaian isi pidato dengan tema, penyampaian pidato, hingga unggah-ungguh atau sikap ketika berpidato. (tna)



Rabu, 15 Maret 2023

Uprak Bahasa Arab MIN 8 Gunungkidul : Tak Kenal Maka Taaruf

 


Semanu --- Sejumlah 45 peserta didik kelas 6 MIN 8 Gunungkidul mengikuti uprak (ujian praktik) mata pelajaran bahasa Arab pada hari Rabu, (15/3/2023). Tim penguji terdiri atas dua guru, yaitu Husni Darmawati dan Nurhayati.

Dalam ujian praktik ini, peserta didik diminta memperkenalkan diri menggunakan bahasa Arab (taaruf). Secara garis besar, isi dari taaruf para peserta didik memuat nama lengkap, alamat rumah, hobi, cita-cita, hingga nama orang tua. Teks taaruf ditulis sendiri oleh peserta didik kemudian disampaikan secara lisan di depan tim penguji. Selain taaruf, peserta didik juga diminta menuliskan beberapa mufradhat /kosa kata dalam bahasa Arab, membacanya, dan mengartikannya.

Husni mengungkapkan bahwa ujian praktik ini bukan sekadar mencari nilai untuk kelulusan saja, namun ia berharap peserta didik akan terus berusaha meningkatkan kemampuan berbahasa Arab karena merupakan bahasa Al Quran Al Karim. “Dengan modal bahasa Arab, kita akan lebih mudah dalam menghafalkan, memahami, dan mengamalkan isi Al Quran. Di tengah perkembangan globalisasi ini, satu-satunya cara untuk membentengi anak-anak dari pengaruh-pengaruh buruk adalah dengan mendalami ilmu agama. Maka, bahasa Arab memiliki andil yang besar untuk memudahkan belajar agama sejak dini,” jelas Husni. (tna)

 




Selasa, 14 Maret 2023

Ujian Praktik Fiqih MIN 8 Gunungkidul Tekankan Pentingnya Ibadah Sehari-hari

 


Semanu ---- Fiqih masuk dalam rangkaian mata pelajaran yang membutuhkan penilaian ujian praktik untuk mengukur kompetensi lulusan peserta didik kelas 6 di MIN 8 Gunungkidul. Ujian praktik ini berlangsung pada hari Selasa, (14/3/2023) untuk kelas 6B, sedangkan untuk kelas 6A akan dilangsungkan pada hari Kamis, (16/3/2023). Tim penguji mata pelajaran fiqih adalah Ema Tri Wahyuni dan Suratmini yang merupakan jajaran dewan guru MIN 8 Gunungkidul.

Materi yang diujikan antara lain wudhu, shalat fardhu, dan hafalan doa sehari-hari. Ema menegaskan bahwa shalat fardhu dipilih sebagai materi ujian praktik karena merupakan amal ibadah yang akan dihisab pertama kali oleh Allah SWT. Sedangkan wudhu adalah syarat sah dari shalat itu sendiri.

“Ujian praktik shalat digelar guna mengukur kemampuan dan ketepatan gerakan serta bacaan shalat peserta didik,” tutur Ema. Ia juga menambahkan bahwa pembiasaan-pembiasaan ibadah seperti shalat dan doa sehari-hari merupakan salah satu kelebihan dari pendidikan di madrasah dibandingkan sekolah umum lainnya. “Jika tidak ada pembiasaan shalat dan doa sehari-hari di madrasah, belum tentu anak-anak mengenal praktik shalat yang baik dan doa sehari-hari,” tutup Ema. (tna)





 



Senin, 13 Maret 2023

IPA dan Bahasa Indonesia Awali Rangkaian Ujian Praktik MIN 8 Gunungkidul

 


Semanu --- Ujian praktik merupakan bagian dari seluruh rangkaian ujian madrasah yang akan digunakan untuk menilai kompetensi peserta didik mengenai suatu mata pelajaran yang diujikan secara praktik langsung. Ujian praktik menjadi salah satu Standar Kelulusan bagi peserta didik. Ujian praktik MIN 8 Gunungkidul dijadwalkan akan berlangsung selama sepekan, mulai Senin (13/3/2023) hingga Sabtu (18/3/2023).

Ujian praktik IPA dan Bahasa Indonesia menjadi pembuka rangkaian ujian praktik. Pada mata pelajaran IPA, peserta didik melakukan percobaan membuat model sederhana sistem pernapasan manusia. Sementara ujian praktik Bahasa Indonesia, peserta didik menulis dan menyampaikan pidato dengan tema wisuda dan pelepasan.

Mustautim dan Ayu Nurhidayah selaku penguji Bahasa Indonesia menuturkan bahwa kesiapan yang matang dari peserta didik akan menentukan hasil yang baik pula dalam menghadapi ujian praktik ini.

Hal senada juga diungkapkan oleh Rumiyatun selaku penguji IPA. “Peserta didik sudah diberikan informasi terkait pelaksanaan ujian praktik ini sejak sepekan yang lalu. Hal ini dimaksudkan agar mereka dapat mempersiapkan diri secara maksimal. Ujian praktik menjadi salah satu komponen penentuan kelulusan, maka diperlukan persiapan yang matang, baik mental, kesehatan, maupun penguasaan materi ujian,” pungkas Rumiyatun. (tna)