Keluarga Besar MIN 8 Gunungkidul

Selamat datang di website resmi MIN 8 Gunungkidul

MIN 8 Gunungkidul Sukses Gelar Review, Revisi, dan Finalisasi KTSP 2021/2022

KTSP adalah kurikulum yang disusun dan dilaksanakan oleh madrasah dengan memperhatikan kondisi masing-masing madrasah.KTSP MIN 8 Gunungkidul berhasil disusun oleh tim pengembang kurikulum yang diketuai Hamid Fitrianto.

Dua Siswa MIN 8 Gunungkidul Turut Berkompetisi dalam KSM Tingkat Kabupaten

Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tahun 2021 digelar oleh Kementerian Agama Republik Indonesia sebagai wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains.

Menyongsong Hari Santri, MIN 8 Gunungkidul Ikuti Program Tulis Mushaf Al-Quran

Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2021, Kementerian Kabupaten Gunungkidul mengadakan program menulis mushaf Al-quran untuk seluruh satuan kerja di wilayahnya.

MIN 8 Gunungkidul Sukses Ikuti Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer

Sejumlah 15 peserta didik MIN 8 Gunungkidul mengikuti simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)

Senin, 08 Desember 2025

Latih Kreativitas dan Kekompakan, MIN 8 Gunungkidul Gelar Fun Game Estafet Gambar

 


Semanu --- Semangat Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2026 disambut meriah oleh seluruh keluarga besar Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul. Sesuai dengan Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemenag RI Nomor 39 Tahun 2025 yang menginstruksikan pelaksanaan kegiatan di satuan kerja masing-masing, MIN 8 Gunungkidul mengadakan Fun Game Kelas Bawah di halaman madrasah pada Senin, (8/12/2025).

Fun Game kali ini dikhususkan bagi siswa kelas 1, kelas 2, dan kelas 3, dengan mengangkat jenis permainan yang mengasah kreativitas dan komunikasi, yaitu Estafet Gambar. Setiap kelas mengirimkan 6 perwakilan untuk berkompetisi. Permainan ini menantang para siswa untuk menyampaikan pesan atau objek melalui gambar secara berantai, menguji seberapa baik mereka bekerja sama dan memahami instruksi visual.

Kegiatan yang berlangsung ceria dan edukatif ini dipimpin langsung oleh guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK), Hajir Anas Fauzan. Melalui Fun Game Estafet Gambar, para siswa kelas bawah tidak hanya berolahraga fisik, tetapi juga mengembangkan kemampuan motorik halus, daya imajinasi, dan keterampilan komunikasi non-verbal. Acara ini sukses membawa keceriaan sekaligus menanamkan nilai-nilai kebersamaan dalam menyongsong peringatan HAB ke-80 Kemenag. (tna)




Tak Hanya Fisik, MIN 8 Gunungkidul Uji Ketangkasan Berpikir dalam Lomba Estafet Perkalian

 


Semanu ---- Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 Kementerian Agama RI Tahun 2026, Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul menggelar berbagai kegiatan, salah satunya adalah Fun Game Kelas Atas yang dilaksanakan di halaman madrasah pada Senin, (8/12/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemenag RI Nomor 39 Tahun 2025 yang mengimbau seluruh satuan kerja untuk mengadakan kegiatan di unit masing-masing.

Fun Game kali ini dirancang untuk menguji kecepatan berpikir dan kekompakan tim melalui permainan yang unik, yakni Estafet Perkalian Matematika. Lomba ini melibatkan siswa dari kelas atas, yaitu kelas 4, kelas 5, dan kelas 6, di mana masing-masing kelas mengirimkan 5 perwakilan terbaiknya. Seluruh rangkaian permainan dipandu oleh guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK), Hajir Anas Fauzan, yang memastikan permainan berjalan meriah dan menjunjung tinggi sportivitas.

Setelah melalui persaingan yang ketat dan penuh strategi, tim perwakilan dari Kelas 5 berhasil menunjukkan kombinasi kecerdasan dan kecepatan terbaik, mengungguli Kelas 4 dan Kelas 6, dan akhirnya dinobatkan sebagai pemenang lomba estafet perkalian matematika ini. Kegiatan fun game ini sukses memadukan unsur pendidikan, olahraga, dan rekreasi, sekaligus mempererat kebersamaan antar siswa dalam rangka menyambut momentum Hari Amal Bhakti Kemenag yang penuh makna. (tna)

Sambut HAB Ke-80 Kemenag RI, MIN 8 Gunungkidul Gelar Senam Sehat Bersama

 


Semanu ---- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul melaksanakan kegiatan senam sehat bersama pada Senin, (8/12/2025). Kegiatan kebugaran ini dilaksanakan di halaman madrasah dan diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta tenaga kependidikan.

Pelaksanaan senam ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Nomor 39 Tahun 2025 tentang Pedoman Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun 2026. Sesuai dengan imbauan kepada seluruh unit dan satuan kerja di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul, MIN 8 Gunungkidul turut menyemarakkan HAB dengan menjaga kesehatan dan kebugaran bersama di lingkungan kerja masing-masing.

Senam sehat dipimpin dengan semangat oleh Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) MIN 8 Gunungkidul, Hajir Anas Fauzan. Gerakan senam yang dinamis dan ceria mampu membangkitkan semangat dan meningkatkan kebugaran seluruh peserta. Menurut Anas, kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kesehatan fisik, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi dan kekompakan antara warga madrasah dalam menyambut peringatan HAB ke-80 Kemenag yang akan datang. (tna)



Wujudkan Empati, MIN 8 Gunungkidul Galang Donasi untuk Korban Bencana di Aceh dan Sumatera

 


Semanu ---- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul melanjutkan aksi kepedulian terhadap korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dengan melaksanakan penggalangan donasi. Kegiatan kemanusiaan ini digelar di halaman madrasah pada Senin, (8/12/2025), tepat setelah selesainya acara doa bersama dan pembiasaan pagi. Seluruh komponen madrasah, mulai dari siswa, guru, hingga tenaga kependidikan (tendik), menunjukkan antusiasme tinggi dalam aksi solidaritas ini.

Penggalangan donasi dilakukan dengan cara yang tertib. Seluruh siswa, guru, dan tendik berbaris rapi di halaman, kemudian sebuah kotak donasi secara bergantian diedarkan oleh salah seorang siswa. Aksi ini bertujuan untuk memupuk jiwa sosial dan empati sejak dini di kalangan siswa. Para siswa dengan ikhlas menyisihkan uang jajan mereka, sementara para guru dan tendik turut memberikan sumbangan terbaik untuk meringankan beban penderitaan saudara sebangsa di Sumatera yang kehilangan harta benda dan tempat tinggal akibat musibah.

Ischak Yama Amalia, selaku guru mata pelajaran agama di MIN 8 Gunungkidul, memberikan tanggapan positif atas inisiatif ini. Beliau menyampaikan, "Penggalangan donasi ini adalah tindak lanjut nyata dari doa yang telah kita panjatkan. Kami ingin mengajarkan kepada anak-anak bahwa Islam mewajibkan kita untuk peduli, bukan hanya dengan ucapan, tetapi juga dengan perbuatan. Semoga donasi yang terkumpul, sekecil apa pun nilainya, dapat menjadi penawar luka dan mempermudah pemulihan bagi para korban bencana." (tna)




MIN 8 Gunungkidul Gelar Doa Bersama untuk Korban Bencana Banjir Bandang di Aceh, Sumut, dan Sumbar

 


Semanu --- Keluarga besar Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul menunjukkan solidaritas tinggi terhadap musibah yang menimpa saudara sebangsa di Sumatera. Madrasah tersebut menggelar doa bersama untuk korban bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Acara khidmat ini dilaksanakan di halaman madrasah pada Senin, (8/12/2025), segera setelah kegiatan pembiasaan pagi, yaitu salat Duha dan pembacaan Asmaul Husna. Seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan mengikuti doa bersama dengan penuh kekhusyukan sebagai wujud kepedulian.

Doa bersama dipimpin oleh salah satu guru, Gunawan, yang mengajak seluruh hadirin untuk memanjatkan doa terbaik bagi para korban. Doa dipanjatkan agar para korban diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan berat ini, serta memohon pertolongan Allah SWT agar bencana segera berakhir dan proses pemulihan dapat berjalan lancar. Kegiatan ini menjadi momentum bagi siswa untuk belajar tentang pentingnya empati, toleransi, dan kepedulian sosial terhadap sesama, sesuai dengan ajaran agama.

Triana Erningsih, selaku salah guru mata pelajaran agama di MIN 8 Gunungkidul, turut memberikan komentarnya. Beliau menyatakan, "Kegiatan doa bersama ini adalah bentuk konkret implementasi nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari. Selain mengumpulkan donasi, mendoakan saudara-saudara kita yang terkena musibah adalah kekuatan spiritual tertinggi yang kita miliki. Semoga Allah SWT menerima doa kita dan meringankan beban penderitaan mereka." (tna)

 



Dua PPPK MIN 8 Gunungkidul Ikuti Pembinaan di Lantai Dasar Masjid Al- Ikhlas

 


Wonosari ---- Dua Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul, Husni Dramawati dan Aris Budi Santoso, menghadiri undangan pembinaan dan penyerahan buku rekening gaji di lingkungan Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Gunungkidul pada Kamis, (4/12/2025). Acara dibuka oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubag TU) Kankemenag, Faqih Somadi, yang mengucapkan selamat dan menekankan pentingnya mensyukuri nikmat rezeki. Beliau menyampaikan tiga cara mensyukuri nikmat rezeki: memperbanyak sedekah (soraqoh), menabung atau investasi untuk masa depan, dan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang amanah agar rezeki yang diterima menjadi berkah. Beliau juga menegaskan bahwa tidak ada pungutan biaya apapun terkait penerimaan gaji maupun kegiatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag.

Selanjutnya, perwakilan Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Gunungkidul, Muhammad Sudiyono, memberikan sambutan dan edukasi keuangan, menyarankan para PPPK untuk mulai merencanakan masa depan, salah satunya dengan membuka Tabungan Haji. Acara inti kemudian berupa pemberian buku rekening BSI kepada para PPPK dan aktivasi aplikasi BSI Byond untuk kemudahan transaksi.

Pihak BSI juga memberikan pembinaan mengenai investasi dengan menawarkan produk tabungan emas yang dapat dibeli melalui aplikasi Byond. Sebagai bentuk dorongan, diadakan undian berhadiah khusus bagi peserta yang langsung memanfaatkan kesempatan untuk membeli tabungan emas saat acara berlangsung. Dengan bekal buku rekening dan pembinaan ini, Husni Dramawati dan Aris Budi Santoso kini siap menerima hak gaji mereka dengan harapan keberkahan dan kemampuan mengelola keuangan secara bijak. (tna)

Jumat, 05 Desember 2025

MIN 8 Gunungkidul Sukses Laksanakan PKKM Tahunan

 


Semanu ---- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul melaksanakan agenda rutin tahunan, yaitu Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM), pada Rabu, (3/12/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur akuntabilitas dan efektivitas kinerja kepala madrasah selama satu tahun kepemimpinan. Kepala MIN 8 Gunungkidul, Sri Hartati, dinilai langsung oleh dua pengawas madrasah dari Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Gunungkidul, yaitu Purwata dan Wagiran.

Pelaksanaan PKKM diawali dengan sesi presentasi komprehensif oleh kepala madrasah. Dalam paparannya, Sri Hartati menyajikan profil dirinya, profil madrasah secara umum, serta memaparkan seluruh program kerja yang telah dan akan dilaksanakan. Sesi ini menjadi pembuka untuk memberikan gambaran utuh kepada tim penilai mengenai capaian dan inovasi yang telah dilakukan di MIN 8 Gunungkidul.

Proses penilaian kemudian dilanjutkan dengan verifikasi mendalam terhadap seluruh bukti dukung (dokumen dan fisik) yang berkaitan dengan kinerja kepala madrasah. Penilaian tahunan ini mencakup lima aspek utama yang menjadi tolok ukur, yaitu: Kepribadian dan Sosial, Kewirausahaan, Profesional, Manajerial, dan Kontrak Prestasi. Semua bukti dukung tersebut disajikan secara terperinci di hadapan pengawas.

Dalam sesi penyajian dan verifikasi dokumen, kepala madrasah dibantu penuh oleh dua guru yang bertindak sebagai tim pendukung, yaitu Rumiyatun Rohassanah dan Hamid Fitrianto. Dengan adanya PKKM ini, diharapkan kinerja kepala madrasah dapat terus dievaluasi dan ditingkatkan, sehingga mutu pendidikan dan layanan di MIN 8 Gunungkidul dapat terus terjaga dan semakin berkualitas di masa mendatang. (tna)

Guru PJOK MIN 8 Gunungkidul Perkuat Tim Futsal Kemenag Gunungkidul Raih Juara 3 HAB ke-80

 


Yogyakarta ---- Kabar membanggakan datang dari Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Gunungkidul setelah tim futsal mereka sukses meraih Juara 3 dalam Turnamen Futsal Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta pada Rabu, (3/12/2025). Salah satu pilar penting yang memperkuat tim Kankemenag Gunungkidul adalah Hajir Anas Fauzan, seorang Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul. Kehadiran beliau membuktikan kontribusi aktif tenaga pendidik madrasah dalam ajang olahraga di lingkungan Kemenag DIY.

Turnamen ini diikuti oleh enam tim, di mana Kankemenag Gunungkidul tergabung dalam Grup A bersama Kankemenag Kota Yogyakarta dan Kankemenag Bantul. Berkat permainan yang penuh semangat dan strategi yang solid, tim Kankemenag Gunungkidul mampu menunjukkan performa terbaiknya dan berhasil melaju hingga babak penentuan juara.

Pada laga perebutan Juara 3, tim futsal Kankemenag Gunungkidul berhadapan dengan Kankemenag Kulonprogo. Pertandingan berlangsung sengit, diwarnai dengan adu taktik dan fisik yang seimbang, hingga pemenang harus ditentukan melalui drama adu penalti. Dengan ketenangan dan kekompakan yang terjalin erat, tim Kankemenag Gunungkidul berhasil memenangkan adu penalti, sekaligus memastikan posisi di podium ketiga.

Prestasi ini menjadi bukti nyata dari kerja keras, dedikasi, serta kekompakan seluruh pemain dan official tim. Diharapkan, pencapaian ini dapat menjadi motivasi besar bagi Kankemenag Gunungkidul untuk terus meningkatkan kemampuan dan menjaga semangat sportivitas dalam setiap kompetisi yang akan datang. (tna)

Selasa, 02 Desember 2025

MIN 8 Gunungkidul Ikuti Rapimleng Persiapan HAB Kemenag ke 80

 


Wonosari ---- Sugeng, salah satu guru dari MIN 8 Gunungkidul, mewakili kepala madrasah dalam Rapat Pimpinan Lengkap (Rapimleng) yang diselenggarakan di Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) pada Senin (1/12/2025). Pertemuan penting ini dipimpin langsung oleh Mukotip, Kepala Kemenag Kabupaten Gunungkidul, dan dihadiri oleh jajaran pimpinan serta perwakilan madrasah dan KUA se-Kabupaten Gunungkidul. Acara ini menjadi forum utama untuk menyampaikan kebijakan strategis menjelang akhir tahun anggaran dan persiapan agenda besar Kemenag berikutnya.

Dalam arahannya, Mukotip menyampaikan himbauan tegas kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kemenag Kabupaten Gunungkidul. Himbauan tersebut berfokus pada penegakan integritas dan moralitas, khususnya agar seluruh ASN tidak terlibat dalam kasus judi online (judol) dan narkoba. Penekanan pada larangan ini menunjukkan komitmen Kemenag Gunungkidul dalam menjaga citra institusi serta memastikan seluruh pegawai bekerja dengan profesionalisme dan menjauhi perilaku yang merusak disiplin dan hukum.

Selain penegasan integritas ASN, Rapimleng juga membahas secara rinci persiapan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-80. Berbagai rangkaian kegiatan besar telah disiapkan untuk memeriahkan peringatan ini, antara lain pelaksanaan upacara bendera di tujuh zona, lomba-lomba olahraga dan menyanyi, serta jalan sehat kerukunan. Kegiatan lain yang bersifat religius dan sosial seperti bakti sosial, membaca Al-Quran, dan mujahadah juga akan digelar, mencerminkan semangat kerukunan dan pelayanan kemenag kepada masyarakat. (tna)

MIN 8 Gunungkidul Ikuti Pengarahan dari Kasi Kurikulum Terkait E-Ijazah

 


Yogyakarta ---- Kepala MIN 8 Gunungkidul, Sri Hartati, didampingi dua guru, Hamid Fitrianto dan Rumiyatun Rohassanah, menghadiri evaluasi Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Revitalisasi Madrasah yang diselenggarakan di Hotel New Shapire pada Senin (1/12/2025). Agenda penting ini menjadi wadah untuk meninjau kembali progres revitalisasi dan memastikan kesiapan madrasah dalam menghadapi akhir tahun pelajaran. Dalam kesempatan tersebut, peserta juga mendapatkan pembekalan krusial dari Anita Isdarmini, Kepala Seksi Kurikulum di Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DIY, yang menekankan pentingnya akurasi dan kesiapan data siswa kelas akhir.

Pembekalan yang disampaikan oleh Anita Isdarmini secara khusus menyoroti jadwal penarikan data akhir ijazah siswa kelas akhir yang akan dimulai pada Rabu, (10/12/2025). Ditegaskan bahwa setelah tanggal tersebut, tidak boleh ada lagi mutasi siswa, karena seluruh data ijazah akan disinkronkan secara ketat dengan Raport Digital Madrasah (RDM). Proses ini berarti E-Ijazah siswa nantinya akan ditarik langsung dari data yang telah terintegrasi di RDM, menjadikan keakuratan data di RDM sebagai kunci utama penerbitan ijazah yang sah. (tna)

Kepala MIN 8 Gunungkidul Bersama Dua Guru Ikuti Evaluasi PHTC Revitalisasi Madrasah

 


Yogyakarta ---- Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul, Sri Hartati, bersama dua guru, Rumiyatun Rohassanah dan Hamid Fitrianto, menghadiri evaluasi Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Revitalisasi Madrasah di Hotel New Shapire, Senin (1/12/2025). Kegiatan ini bertujuan memantau kemajuan revitalisasi sarana dan prasarana madrasah. Dalam sambutannya, Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY, Sidik Pranomo, melaporkan bahwa progres pembangunan fisik secara rata-rata telah mencapai di atas 80%. Meskipun demikian, Sidik Pranomo memberikan catatan penting, terutama mengenai masalah teknis seperti perbedaan warna cat pada bangunan, dan berharap PHTC dapat meningkatkan kualitas pengelolaan pendidikan secara menyeluruh.

Ketua Tim Kelembagaan dan Sarpras, Abdu Naim, menambahkan bahwa fokus PHTC ditujukan pada madrasah yang memiliki fasilitas perpustakaan dan laboratorium. Ia secara spesifik meminta agar ruang perpustakaan harus sudah diselesaikan pengerjaannya pada minggu tersebut. Abdu Naim juga menyatakan bahwa secara umum progres yang dicapai DIY menempati posisi yang baik, namun ia mengakui bahwa peringkat progres DIY masih berada di bawah posisi teratas hingga saat evaluasi dilakukan, sehingga peningkatan dan penyelesaian pekerjaan perlu digenjot.

Menutup sesi evaluasi, Abdu Naim mengingatkan seluruh madrasah yang terlibat untuk segera menyiapkan bahan evaluasi tahap akhir. Setiap madrasah diminta untuk membuat catatan rinci mengenai semua item pekerjaan yang belum selesai atau yang tidak dikerjakan sama sekali, sebagai bahan pertimbangan dan tindak lanjut. Hal ini mencakup detail penting terkait keselamatan dan kelengkapan fasilitas, seperti contohnya jika ada kondisi dinding pagar yang hampir roboh untuk memastikan semua aspek revitalisasi terlaksana dengan baik dan tuntas. (tna)



Dua Guru MIN 8 Gunungkidul Hadiri Upacara Peringatan Hari KORPRI

 


Playen ---- MIN 8 Gunungkidul mengirimkan dua perwakilan guru, Dewi Susilowati dan Hajir Anas Fauzan, untuk mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) yang diselenggarakan di Landasan Udara Gading, Gunungkidul, pada Senin, (1/12/2025). Upacara ini diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kabupaten Gunungkidul. Peringatan tahun ini mengusung tema "Bersatu Berdaulat Bersama KORPRI dalam Mewujudkan Indonesia Maju," yang menekankan peran penting ASN sebagai perekat bangsa dan motor penggerak pembangunan.

Dalam upacara tersebut, Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, bertindak sebagai Pembina Upacara. Dalam sambutannya, beliau mengajak seluruh anggota KORPRI, termasuk para guru, untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kualitas pelayanan publik demi kemajuan daerah dan negara. Kehadiran perwakilan guru MIN 8 Gunungkidul dalam acara ini menegaskan komitmen madrasah sebagai bagian integral dari pemerintahan dalam mendukung visi dan misi KORPRI sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. (tna)

 

Minggu, 30 November 2025

Tujuh Guru MIN 8 Gunungkidul Ikuti Capacity Building di Dieng

 


Wonosobo ---- Sebanyak tujuh guru dari MIN 8 Gunungkidul berpartisipasi dalam kegiatan Capacity Building yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Guru (KKG) MI 07 Kabupaten Gunungkidul pada Minggu, (30/11/2025). Ketujuh guru tersebut adalah Rumiyatun Rohassanah, Agustina Kusumawati, Gunawan, Suratmini, Herni Uswatun Khasanah, Dewi Susilowati, dan Ana Roisah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan mempererat solidaritas antaranggota KKG. Rombongan yang berjumlah total 50 peserta, termasuk satu pengawas dari Kantor Kemenag Gunungkidul, Susiyati, memulai perjalanan pagi hari dengan titik kumpul di MIN 8 Gunungkidul.

Destinasi Capacity Building kali ini memilih kawasan Dieng yang kaya akan keindahan alam. Para peserta diajak mengunjungi beberapa objek wisata menarik, seperti Telaga Menjer, Taman Langit, dan Kebun Teh Panama. Selain sebagai ajang rekreasi, kunjungan ke lokasi-lokasi tersebut diharapkan mampu memberikan penyegaran pikiran dan inspirasi baru bagi para guru sebelum kembali menjalankan tugas mendidik di madrasah. Kegiatan di alam terbuka semacam ini dipercaya efektif untuk mengurangi kejenuhan dan meningkatkan motivasi kerja.

Salah satu peserta dari MIN 8 Gunungkidul, Rumiyatun Rohassanah, memberikan komentarnya terkait kegiatan tersebut. "Kegiatan ini sangat bermanfaat, selain menambah wawasan tentang alam Dieng yang luar biasa, juga mempererat tali silaturahmi antar rekan guru MI di KKG 07. Kami kembali dengan semangat baru dan energi positif untuk mengajar," ujar Rumiyatun. Kesuksesan acara ini diharapkan dapat berlanjut pada program-program KKG berikutnya untuk pengembangan profesionalitas guru. (tna)

Jumat, 28 November 2025

Ketua Komite Sambangi MIN 8 Gunungkidul

 


Semanu ---- Pada Jumat (28/11/2025), Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul mendapat kunjungan dari Ketua Komite, Nur Kholidin. Kedatangan beliau disambut langsung oleh Kepala MIN 8 Gunungkidul, Sri Hartati. Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Revitalisasi Madrasah yang sedang dilaksanakan. Dalam suasana yang hangat dan penuh keakraban, Nur Kholidin secara langsung meninjau perkembangan dan efektivitas program revitalisasi ini, memastikan bahwa implementasi di lapangan berjalan sesuai rencana dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan mutu pendidikan di MIN 8 Gunungkidul.

Selain fokus pada Monev PHTC Revitalisasi Madrasah, kunjungan ini juga menjadi ajang diskusi mengenai berbagai program madrasah lainnya. Sri Hartati memaparkan capaian serta tantangan yang dihadapi madrasah dalam menjalankan kurikulum dan kegiatan ekstrakurikuler. Nur Kholidin mengapresiasi kerja keras seluruh civitas akademika MIN 8 Gunungkidul dan memberikan masukan konstruktif demi pengembangan madrasah ke depan. Sinergi antara komite dan pihak madrasah ini diharapkan mampu mempercepat terwujudnya MIN 8 Gunungkidul sebagai madrasah yang unggul dan berprestasi. (tna)

Kepala MIN 8 Gunungkidul Ikuti Seminar Nasional Hari Guru di UPY

 


Yogyakarta ---- Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul, Sri Hartati, menunjukkan komitmennya dalam pengembangan profesionalisme guru dengan menghadiri Seminar Nasional Hari Guru Nasional Tahun 2025. Acara bergengsi tersebut diselenggarakan di Universitas PGRI Yogyakarta (UPY) pada Kamis (27/11/2025). Seminar ini mengangkat tema yang sangat relevan dengan kebutuhan pendidikan masa kini, yaitu mengenai Kurikulum Berbasis Cinta dan Pembelajaran Mendalam. Kehadiran Sri Hartati dalam seminar ini merupakan upaya nyata MIN 8 Gunungkidul untuk terus memperbarui wawasan dan strategi pembelajaran demi menciptakan lingkungan belajar yang lebih humanis dan efektif bagi peserta didik.

Materi utama seminar disampaikan oleh narasumber ahli, Sri Sukami Katamwatiningsih,, yang menjabat sebagai Widyaiswara Ahli Madya dari Balai Diklat Keagamaan Semarang. Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya mengintegrasikan nilai-nilai kasih sayang dan pendekatan emosional dalam perancangan kurikulum, yang dikenal sebagai Kurikulum Berbasis Cinta, untuk memicu Pembelajaran Mendalam (Deeper Learning). Sri Hartati diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu dan wawasan yang diperoleh dari seminar ini, khususnya dalam mendorong penerapan kurikulum yang lebih berpusat pada siswa dan berorientasi pada pencapaian hasil belajar yang holistik di MIN 8 Gunungkidul. (tna)



MIN 8 Gunungkidul Salurkan Bantuan dari BAZNAS untuk Salah Satu Siswanya

 


Semanu ---- MIN 8 Gunungkidul menyalurkan bantuan sosial dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kepada salah satu siswanya yang berhak, Dito Mahardika Arbi. Dito, siswa kelas 1 yang merupakan seorang yatim piatu, menerima bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian dan dukungan untuk meringankan beban pendidikannya. Penyaluran bantuan ini merupakan bagian dari program BAZNAS untuk membantu anak-anak kurang mampu, khususnya mereka yang berada dalam kondisi yatim piatu, agar tetap semangat dalam menempuh pendidikan.

Bantuan diserahkan langsung kepada Dito Mahardika Arbi pada hari Kamis, (27/11/2025). Proses penyaluran dilakukan oleh Suwari, salah satu guru dari MIN 8 Gunungkidul, yang bertindak sebagai perwakilan sekolah. Diharapkan bantuan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi Dito, terutama dalam pemenuhan kebutuhan sekolahnya, dan menjadi motivasi bagi seluruh siswa untuk terus berprestasi. (tna)

Kamis, 27 November 2025

ASAS Digital di MIN 8 Gunungkidul Dimulai, Kelas Atas Gunakan Platform Jogja Madrasah Digital

 


Semanu ---- Pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS) di MIN 8 Gunungkidul memasuki hari pertama pada Kamis (27/11/2025) dengan mengusung konsep digitalisasi penuh untuk siswa kelas atas. Siswa kelas IV, V, dan VI melaksanakan ujian mata pelajaran Quran Hadits dan Fiqih secara serentak menggunakan platform Jogja Madrasah Digital (JMD). Penggunaan JMD ini menjadi bagian dari komitmen madrasah dalam memanfaatkan teknologi untuk proses evaluasi yang lebih modern, cepat, dan efisien, selaras dengan program digitalisasi Kementerian Agama.

Pelaksanaan ASAS digital ini berjalan lancar dan tertib di lingkungan madrasah. Seluruh siswa kelas atas terlihat mahir menggunakan ponsel pribadi untuk mengakses platform JMD, menunjukkan kesiapan mereka dalam literasi digital. Sistem ini memungkinkan pengoreksian otomatis dan analisis data yang instan, meminimalisir kesalahan manual dan menghemat waktu. Kelancaran hari pertama ini membuktikan bahwa MIN 8 Gunungkidul telah berhasil mengintegrasikan teknologi dalam aspek pembelajaran dan evaluasi, bahkan untuk mata pelajaran keagamaan seperti Fiqih dan Quran Hadits.

Dewi Susilowati, salah satu guru kelas atas MIN 8 Gunungkidul, menyampaikan apresiasinya terhadap sistem ini. "Alhamdulillah, hari pertama ASAS digital berjalan sukses. Penggunaan JMD ini sangat efisien, menghemat biaya cetak, dan yang terpenting, hasilnya bisa langsung kami proses. Ini adalah bukti bahwa madrasah kami siap bertransformasi digital untuk evaluasi yang lebih modern dan cepat," ujar Dewi Susilowati, menekankan bahwa adaptasi teknologi telah membawa banyak keunggulan dalam proses Asesmen Sumatif Akhir Semester ini. (tna)


ASAS MIN 8 Gunungkidul: Metode Kertas Dipertahankan Demi Fokus Belajar Anak Kelas I hingga III

 


Semanu --- Pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS) di MIN 8 Gunungkidul telah dimulai pada Kamis (27/11/2025). Hari pertama ASAS ini dikhususkan untuk menguji pemahaman siswa terhadap mata pelajaran Quran Hadits dan Fiqih. Berbeda dengan kelas atas, siswa kelas I, II, dan III (kelas bawah) melaksanakan ujian secara konvensional menggunakan media kertas. Keputusan ini diambil oleh pihak madrasah dengan pertimbangan usia dan kebutuhan siswa dasar untuk memastikan mereka dapat fokus penuh pada materi asesmen tanpa terdistraksi oleh kendala teknis perangkat digital.

Secara keseluruhan, proses asesmen sumatif di kelas bawah berjalan dengan tertib dan khidmat. Para siswa terlihat serius dan teliti dalam mengerjakan soal-soal di lembar jawaban masing-masing. Pihak madrasah telah menjamin kesiapan logistik, mulai dari penyediaan soal yang jelas hingga pengawasan yang memadai, sehingga pelaksanaan ASAS dapat berjalan lancar sesuai jadwal. Ujian kertas ini dianggap efektif untuk mengevaluasi capaian belajar siswa pada usia dasar, sekaligus melatih keterampilan mereka dalam menghadapi format ujian tertulis baku.

Ana Roisah, salah satu guru kelas I MIN 8 Gunungkidul, menegaskan bahwa metode ujian kertas adalah pilihan yang tepat. "Pelaksanaan untuk kelas satu dan kelas bawah lainnya sangat lancar. Kami memilih berbasis kertas agar anak-anak usia ini dapat lebih fokus dan tidak terbebani oleh aspek teknis digital. Kenyamanan psikologis siswa adalah kunci keberhasilan asesmen pada usia dasar," ujar Ana Roisah, menyoroti bahwa pendekatan ini sangat vital untuk mengukur pemahaman siswa secara akurat terhadap materi-materi keagamaan yang telah diajarkan selama satu semester. (tna)

Guru PJOK MIN 8 Gunungkidul Perkuat Tim Futsal Kemenag Jelang HAB ke-80

 



Wonosari ---- Hajir Anas Fauzan, guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) di MIN 8 Gunungkidul, turut serta dalam sesi latihan rutin Tim Futsal Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gunungkidul. Latihan ini dilaksanakan pada Rabu (26/11/2025) di Kickoff Futsal sebagai persiapan intensif menjelang Turnamen Futsal dalam rangka peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag ke-80 yang akan datang. Keikutsertaan Hajir Anas Fauzan bersama 15 pemain lainnya menunjukkan antusiasme tinggi dari para pegawai kemenag untuk memperkuat skuad yang akan bertanding.

Kegiatan latihan perdana ini menjadi langkah strategis bagi Tim Futsal Kemenag Gunungkidul untuk mematangkan taktik, menyelaraskan kekompakan tim, dan memastikan kondisi fisik seluruh pemain optimal. Sebanyak 16 pemain yang hadir terlihat fokus mempraktikkan berbagai strategi di bawah arahan pelatih. Selain sebagai ajang penguatan performa teknis, latihan ini juga berfungsi menumbuhkan semangat kebersamaan dan solidaritas antarpegawai di lingkungan Kemenag Kabupaten Gunungkidul.

Dengan persiapan yang intensif dan semangat yang membara, termasuk kontribusi dari guru PJOK MIN 8 Gunungkidul, Tim Futsal Kemenag Gunungkidul menargetkan hasil terbaik dalam Turnamen Futsal HAB ke-80. Diharapkan, melalui serangkaian latihan yang terstruktur, tim ini mampu menampilkan permainan terbaik, kompetitif, dan membawa nama baik Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul di ajang olahraga tahunan tersebut. (tna)

MIN 8 Gunungkidul Menunggu Jadwal Baru, Tryout TKA/TKAD Ditunda Akibat Kendala Teknis Serentak

 


Semanu --- Pelaksanaan Tryout Tes Kompetensi Akademik (TKA) dan Tes Kompetensi Akademik Daerah (TKAD) tingkat SD/MI se-Kabupaten Gunungkidul yang seharusnya dimulai serentak pada Rabu (26/11/2025) harus tertunda dan dijadwal ulang. Tryout yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul ini mengalami kendala server di seluruh kabupaten sejak hari pertama, yang dijadwalkan untuk mata pelajaran TKA, yaitu Bahasa Indonesia dan Matematika. Rencananya, pelaksanaan TKA akan dilanjutkan dengan TKAD (meliputi mata pelajaran IPA) pada hari Kamis (27/11/2025).

Menanggapi kendala ini, Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul segera mengeluarkan pengumuman resmi tentang Reschedule Pelaksanaan Tryout TKA/TKAD Tahun 2025. Pengumuman tersebut menyatakan bahwa tryout tidak dapat dilanjutkan demi memastikan kelancaran dan keterjaminan mutu pelaksanaan, serta meminta pemakluman dari seluruh satuan pendidikan dan peserta. Kendala server yang terjadi ini masih dalam proses penelusuran untuk mengetahui akar permasalahannya dan informasi jadwal terbaru akan segera disampaikan setelah koordinasi lebih lanjut. Di MIN 8 Gunungkidul sendiri, para siswa yang telah siap mengikuti tryout pun harus kembali menunda pelaksanaan.

Hamid Fitiranto, Proktor MIN 8 Gunungkidul, memberikan komentar terkait penundaan ini. "Kami di MIN 8 Gunungkidul sudah siap, baik dari segi sarana maupun kesiapan anak-anak. Sayangnya, begitu tryout dimulai, terjadi kendala server di tingkat kabupaten sehingga tidak bisa diakses oleh seluruh sekolah, termasuk kami. Kami memahami langkah Dinas Pendidikan untuk menjadwal ulang demi kelancaran. Memang lebih baik ditunda daripada dipaksakan dengan hasil yang tidak maksimal," ujar Hamid, seraya berharap kendala teknis segera teratasi agar tryout dapat segera dilaksanakan sesuai jadwal yang baru. (tna)

Pasca Upacara HGN, MIN 8 Gunungkidul Langsung Gelar Rakor Padat

 


Semanu ----- Usai mengikuti rangkaian upacara Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT PGRI ke-80 di SMAN 1 Semanu, Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul langsung melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) yang padat. Rakor yang bertempat di ruang guru pada Selasa (25/11/2025) siang tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah, Sri Hartati. Pertemuan ini berfokus pada pembahasan agenda pendidikan krusial di akhir semester, mengingat padatnya jadwal kegiatan akademik madrasah dalam beberapa hari ke depan.

Agenda utama rapat mencakup persiapan Try Out Tes Kompetensi Akademik (TKA) tingkat kabupaten yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari, yakni Rabu (26/11/2025) dan Kamis (27/11/2025). Selain itu, Sri Hartati juga memimpin pembahasan detail mengenai kesiapan pelaksanaan Asesmen Sumatif Akhir Semester (ASAS). ASAS ini direncanakan akan dimulai pada Kamis (27/11/2025) dan akan berlangsung intensif selama sembilan hari ke depan. Rapat koordinasi ini berfungsi untuk memastikan kesiapan teknis, materi, dan pengawas agar seluruh kegiatan evaluasi akademik ini berjalan lancar dan tertib.

Menutup sesi pembahasan akademik, kepala madrasah menekankan pentingnya kedisiplinan guru sebagai cerminan profesionalisme. Isu kedisiplinan ini dibahas sebagai upaya menjaga integritas madrasah, terutama menjelang pelaksanaan evaluasi besar seperti TKA dan ASAS. Diharapkan melalui rakor ini, seluruh guru dan tenaga kependidikan dapat menyelaraskan langkah, bekerja secara optimal, dan memastikan seluruh kegiatan akhir semester, baik Try Out maupun ASAS, dapat terselenggara dengan sukses. (tna)

GTK MIN 8 Gunungkidul Ikuti Upacara Hari Guru Nasional di SMAN 1 Semanu

 


Semanu ---- Seluruh Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul bersama dengan seluruh guru se-Kapanewon Semanu mengikuti upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-80 pada Selasa (25/11/2025). Upacara yang dilaksanakan di Lapangan SMA Negeri 1 Semanu tersebut mengusung tema sentral “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, yang bertujuan untuk menegaskan peran strategis guru sebagai penentu kualitas masa depan bangsa. Partisipasi GTK MIN 8 Gunungkidul ini menunjukkan komitmen institusi terhadap profesi guru dan organisasi PGRI.

Panewu Semanu, Anik Suprihatin, bertindak sebagai Pembina Upacara. Beliau membacakan amanat dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) yang menekankan perlunya dedikasi dan inovasi dari para pendidik dalam menghadapi tantangan pendidikan. Suasana upacara berlangsung khidmat, dengan seluruh rangkaian kegiatan dipercayakan kepada Pengurus PGRI Kapanewon Semanu sebagai petugas upacara, yang menambah nuansa profesionalisme dan kebersamaan di antara komunitas guru di Semanu.

Peringatan HGN dan HUT PGRI ke-80 ini tidak hanya menjadi seremoni rutin, tetapi juga menjadi momentum refleksi bagi para guru untuk terus meningkatkan kompetensi diri. Dengan tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, peringatan ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat baru bagi para pendidik untuk terus memberikan kontribusi terbaik, memastikan bahwa Kapanewon Semanu, khususnya, dan Indonesia, umumnya, memiliki generasi penerus yang cerdas dan berdaya saing. (tna)

Rabu, 26 November 2025

Kepala MIN 8 Gunungkidul Berpartisipasi Aktif dalam Program Peningkatan Kapasitas KKMI

 


Magelang ---- Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul, Sri Hartati, turut serta dalam kegiatan Capacity Building yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Kabupaten Gunungkidul pada Sabtu, (22/11/2025). Acara ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan KKMI untuk meningkatkan kompetensi manajerial dan kepemimpinan para kepala madrasah di lingkungan Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan ini tidak hanya dihadiri oleh Sri Hartati, tetapi juga oleh seluruh kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kabupaten Gunungkidul, menunjukkan komitmen kolektif dalam memajukan kualitas pendidikan madrasah.

Agenda peningkatan kapasitas ini memilih lokasi yang inspiratif di luar wilayah Gunungkidul, yaitu di kawasan VW Borobudur dan Ketep Pass, Magelang, Jawa Tengah. Pemilihan lokasi ini diharapkan dapat memberikan suasana baru yang kondusif bagi peserta untuk menyerap materi dan membangun sinergi. Kehadiran para pejabat tinggi dari Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul semakin menegaskan pentingnya acara ini. Tampak hadir Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gunungkidul, Mukotip, dan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Dikmad) Kemenag Gunungkidul, Supriyanto, yang memberikan arahan dan dukungan penuh terhadap inisiatif KKMI ini. (tna)

Senin, 24 November 2025

Rezeki Guru: Tiga Pendidik MIN 8 Gunungkidul Raih Doorprize Senam Sehat HGN

 


Wonosari ---- Kegiatan senam sehat yang diselenggarakan oleh PGRI Kabupaten Gunungkidul dalam rangka Hari Guru Nasional (HGN) pada Jumat, (21/11/2025), di Lapangan Kesatrian, Wonosari, membawa keberuntungan bagi guru-guru dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul. Tiga orang guru dari madrasah tersebut, yaitu Dewi Susilowati, Suratmini, dan Ana Roisah, berhasil membawa pulang doorprize yang disediakan oleh panitia. Keberhasilan ini menambah semarak partisipasi MIN 8 Gunungkidul dalam perayaan tahunan para pahlawan tanpa tanda jasa tersebut.

Salah satu guru penerima doorprize, Suratmini, mengungkapkan rasa syukurnya atas hadiah yang ia dapatkan di tengah kemeriahan acara. Ia merasa senang karena selain mendapatkan kesehatan dari senam bersama, ia juga mendapatkan rezeki tak terduga. "Alhamdulillah, ini benar-benar kejutan yang manis di Hari Guru Nasional. Kami datang untuk bersilaturahmi, berolahraga, dan merayakan profesi kami, ternyata pulang membawa hadiah. Semoga ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berdedikasi dalam mendidik anak-anak," tutur Suratmini dengan wajah gembira.

Acara senam sehat yang dipenuhi dengan keceriaan dan semangat kebersamaan ini menjadi bukti nyata apresiasi PGRI kepada para guru di Gunungkidul. Keberuntungan yang diraih oleh Dewi Susilowati, Suratmini, dan Ana Roisah dari MIN 8 Gunungkidul semakin memeriahkan suasana peringatan HGN tahun ini, sekaligus memperkuat motivasi para pendidik untuk tetap bersemangat dan berprestasi, baik dalam tugas mengajar maupun dalam kegiatan kebersamaan. (tna)

MIN 8 Gunungkidul Ikuti Seminar Strategi Inovasi Pembelajaran Bersama Klasmart

 


Yogyakarta ---- Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul, Sri Hartati, didampingi salah satu guru, Dewi Susilowati, menghadiri Seminar Strategi dan Inovasi Pembelajaran untuk Guru Madrasah Masa Kini. Acara penting ini berlangsung pada Rabu, (19/11/2025), di Hotel Grand Sarela Yogyakarta. Seminar ini merupakan inisiatif untuk membekali para pendidik madrasah dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan perkembangan teknologi digital dalam dunia pendidikan.

Seminar tersebut dihadiri oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY, Sidiq Pramono, serta seluruh kepala madrasah, dan guru atau operator madrasah se-DIY. Fokus utama acara adalah presentasi dari Klasmart, sebuah platform yang bertujuan mewujudkan sekolah unggul di era digital. Klasmart menawarkan program dan materi pembelajaran interaktif, memfasilitasi guru dalam mengembangkan konten pembelajaran digital, serta menyediakan alat untuk menganalisis hasil belajar siswa.

Salah satu perwakilan dari Klasmart menegaskan bahwa teknologi, seperti yang mereka sediakan, hadir bukan untuk menggantikan peran fundamental guru. Sebaliknya, teknologi berfungsi sebagai alat pendukung kinerja guru agar proses pembelajaran menjadi lebih efektif dan inovatif. Namun, mereka juga memberikan peringatan penting: peran guru justru akan tergantikan oleh guru dan siswa yang telah bertransformasi dan memanfaatkan teknologi, menandakan urgensi bagi para pendidik, termasuk Sri Hartati dan Dewi Susilowati, untuk menguasai inovasi digital demi menghasilkan proses belajar mengajar yang semakin baik. (tna)

Kepala MIN 8 Gunungkidul Ikuti Evaluasi PHTC Tahap 4

 


Yogyakarta ---- Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul, Sri Hartati, didampingi oleh dua guru pendamping, Hamid Fitrianto dan Rumiyatun Rohassanah, mengikuti kegiatan Evaluasi Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Revitalisasi Madrasah Tahap 4. Acara penting ini diselenggarakan pada Kamis, (20/11/2025), bertempat di Hotel New Shapir, Yogyakarta. Pertemuan ini bertujuan untuk mengevaluasi progres pembangunan dan memastikan bahwa proyek revitalisasi berjalan sesuai target waktu dan kualitas yang ditetapkan.

Acara evaluasi diisi dengan arahan kunci dari Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DIY, Sidiq Pramono, yang menekankan pentingnya mengecek secara detail progres pembangunan PHTC di masing-masing madrasah. Dalam sesi pemaparan, Kepala MIN 8 Gunungkidul, Sri Hartati, menyampaikan laporan kemajuan di madrasahnya. Beliau menyebutkan bahwa progres revitalisasi ruang kelas di MIN 8 Gunungkidul telah mencapai angka 60%, sementara untuk pekerjaan revitalisasi mushola telah mencapai 50%.

Laporan ini menunjukkan komitmen MIN 8 Gunungkidul dalam memanfaatkan program PHTC untuk meningkatkan fasilitas pendidikan dan ibadah di lingkungan madrasah. Dengan capaian progres yang solid ini, MIN 8 Gunungkidul berharap proyek revitalisasi akan selesai tepat waktu, sehingga dapat segera memberikan fasilitas yang lebih baik dan nyaman bagi proses belajar mengajar serta kegiatan keagamaan siswa, dalam rangka mewujudkan madrasah yang unggul dan berdaya saing. (tna)

Guru MIN 8 Gunungkidul Ramaikan Kegiatan HGN di Kesatrian

 


Wonosari ---- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul menunjukkan semangat kebersamaan dan kesehatan dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan senam sehat yang diselenggarakan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gunungkidul. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Guru Nasional tahun 2025 dan dilaksanakan pada Jumat, (21/11/2025), bertempat di Lapangan Kesatrian, Wonosari. Keikutsertaan guru-guru dari MIN 8 Gunungkidul ini mencerminkan komitmen mereka untuk menjaga kebugaran fisik sambil mempererat tali silaturahmi antar sesama pendidik di lingkungan Kabupaten Gunungkidul.

Salah satu peserta dari MIN 8 Gunungkidul, Hamid Fitrianto, menyampaikan antusiasmenya terhadap kegiatan ini. Menurut Hamid, kegiatan senam sehat ini sangat bermanfaat tidak hanya untuk menjaga kesehatan fisik, tetapi juga sebagai momen penting untuk meningkatkan motivasi. "Kegiatan ini luar biasa. Selain membuat badan bugar, berkumpulnya para guru di sini juga menjadi penyemangat baru. Ini menegaskan bahwa kami, para guru, tidak berjuang sendirian. Semangat Hari Guru Nasional benar-benar terasa," ujar Hamid Fitrianto.

Melalui kegiatan senam sehat ini, PGRI Kabupaten Gunungkidul berhasil menciptakan suasana yang meriah dan penuh energi, sekaligus memberikan penghargaan atas dedikasi para guru. Partisipasi guru-guru dari berbagai jenjang, termasuk MIN 8 Gunungkidul, menegaskan bahwa semangat Hari Guru Nasional tidak hanya dimaknai dengan upacara formal, tetapi juga melalui kegiatan yang mendukung kesejahteraan fisik dan mental para pahlawan pendidikan. (tna)

Guru MIN 8 Gunungkidul Ikuti Pembukaan Senam Bersama dan Donor Darah

 


Wonosari ---- Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul turut berpartisipasi dalam pembukaan kegiatan senam bersama dan donor darah yang diselenggarakan oleh Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gunungkidul pada Jumat, (21/11/2025), di Lapangan Kesatrian, Wonosari. Acara ini merupakan rangkaian peringatan Hari Guru Nasional dan dihadiri langsung oleh Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih. Partisipasi aktif guru MIN 8 Gunungkidul ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjalin solidaritas dan menjaga kesehatan, sekaligus memperingati peran penting profesi guru.

Dalam sambutannya, Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, menyampaikan apresiasi yang tinggi dan menyoroti peran strategis guru sebagai ujung tombak manusia yang berdaya saing untuk melahirkan generasi emas yang siap membawa Indonesia menuju Indonesia Emas. Beliau menegaskan bahwa guru adalah pahlawan bagi dunia pendidikan, bahkan tanpa peran guru, beliau tidak akan bisa berdiri di depan untuk menyampaikan sambutan. Sambutan bupati semakin menguatkan semangat para pendidik yang hadir, termasuk guru-guru dari MIN 8 Gunungkidul.

Di akhir sambutan, Bupati Endah Subekti Kuntariningsih mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengorbanan para guru yang telah mengantarkan dan mendidik anak-anak menjadi generasi yang berakhlakul karimah. Beliau juga berpesan kepada seluruh guru agar "jangan patah semangat mendidik." Pesan ini menjadi suntikan motivasi bagi seluruh peserta, termasuk guru MIN 8 Gunungkidul, untuk terus memberikan yang terbaik dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. (tna)

Kamis, 20 November 2025

Menyambut HUT PGRI ke-80, Guru MIN 8 Gunungkidul Antusias Ikuti Jalan Sehat di Semanu

 


Semanu ---- Rangkaian peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-80 di Kapanewon Semanu, Gunungkidul, dimeriahkan dengan kegiatan jalan sehat pada Rabu, (19/11/2025). Acara yang dipusatkan di Lapangan Semanu Utara ini diselenggarakan oleh Pengurus PGRI Kapanewon Semanu dan diikuti oleh para pendidik, termasuk guru-guru dari MIN 8 Gunungkidul.

Kegiatan jalan sehat ini menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar guru sekaligus meningkatkan kebugaran fisik. Dalam sambutan pembukaan, Ketua PGRI Kapanewon Semanu, Sampah Muhari, menekankan bahwa kegiatan fisik seperti ini adalah bagian dari upaya menjadikan guru sebagai pribadi yang lebih sehat dan aktif, sehingga dapat memberikan peran positif maksimal bagi anak didik. Acara juga dibuka secara resmi oleh Panewu Semanu, Anik Suprihatin, yang berpesan agar para guru senantiasa menjaga marwah guru Semanu.

Ninik Nuryanti, salah satu guru dari MIN 8 Gunungkidul yang berpartisipasi dalam jalan sehat tersebut, menyampaikan kesan positifnya. "Jalan sehat ini bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga momen kebersamaan yang sangat kami tunggu. Setelah disibukkan dengan kegiatan akademik, jalan sehat ini menjadi penyegaran dan membuat kami semakin kompak. Rasa kekeluargaan antar guru di Semanu sangat terasa. Kami dari MIN 8 Gunungkidul sangat senang bisa ikut merayakan HUT PGRI ke-80 dengan penuh semangat dan kebugaran," ujar Ninik Nuryanti.

Kehadiran para guru MIN 8 Gunungkidul dalam kegiatan jalan sehat ini menunjukkan komitmen madrasah dalam mendukung semangat profesionalisme dan kesehatan guru. Diharapkan, dengan jiwa dan raga yang bugar, para pendidik dapat terus mengemban tugas mulia dalam mencerdaskan kehidupan bangsa di Kapanewon Semanu. (tna)

Penuh Semangat, Guru MIN 8 Gunungkidul Ikuti Senam Bersama HUT PGRI ke-80 di Semanu

 


Semanu ---- Para guru di Kapanewon Semanu, Gunungkidul, memadati Lapangan Semanu Utara pada Rabu, (19/11/2025), untuk mengikuti senam bersama. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-80 yang diselenggarakan oleh Pengurus PGRI Kapanewon Semanu. Guru-guru dari berbagai sekolah dan madrasah, termasuk dari MIN 8 Gunungkidul, turut serta dalam acara yang berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan ini.

Acara dibuka oleh Panewu Semanu, Anik Suprihatin, dan dihadiri oleh pengurus PGRI tingkat Kabupaten dan Kapanewon. Ketua PGRI Kapanewon Semanu, Sampah Muhari, dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan peran positif guru. "Melalui kegiatan ini, kami berharap para guru menjadi pribadi yang lebih sehat, lebih aktif, dan punya peran positif khususnya untuk anak didik kita," ujarnya. Senam bersama ini menjadi salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT PGRI ke-80 di Semanu.

Sugeng, salah satu guru dari MIN 8 Gunungkidul yang berpartisipasi dalam senam tersebut, menyatakan rasa antusiasnya. "Sangat seru dan menyenangkan! Selain membuat badan segar, kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi antar guru di Semanu. Kami dari MIN 8 Gunungkidul merasa senang bisa ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan PGRI. Kebersamaan seperti ini penting untuk memupuk semangat dan kekompakan guru dalam mendidik," ungkap Sugeng.

Kegiatan senam bersama ini berhasil menciptakan suasana yang akrab dan energik, menunjukkan kekompakan dan vitalitas guru-guru Semanu dalam menyambut HUT PGRI ke-80. Diharapkan, semangat positif dan kebugaran yang didapatkan dapat menjadi modal bagi para guru untuk terus memberikan yang terbaik dalam dunia pendidikan. (tna)