Yogyakarta ---- MIN 8 Gunungkidul menghadiri agenda evaluasi Program
Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Revitalisasi Madrasah tahap akhir yang berlangsung
di Hotel New Saphir, Yogyakarta, pada Selasa (16/12/2025). Dalam pertemuan
tersebut, Phalupi selaku perwakilan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Pekerjaan Umum (PU), melaporkan bahwa progres revitalisasi madrasah di wilayah
DIY secara keseluruhan telah mencapai 94,52%. Meski menunjukkan angka yang
signifikan, saat ini masih terdapat deviasi minus sebesar 1,48%. Oleh karena
itu, seluruh pihak terkait diinstruksikan untuk memacu percepatan pengerjaan
agar realisasi tuntas sepenuhnya paling lambat pada Selasa (23/12/2025).
Khusus untuk MIN 8
Gunungkidul, pengawas PU, Shodiq, memaparkan bahwa hingga Senin (15/12/2025),
progres pembangunan telah menyentuh angka 96% dari rencana awal 97,19%.
Beberapa poin pekerjaan yang masih dalam tahap penyelesaian meliputi pengecatan
pintu dan jendela, pengecatan tembok mushola serta pagar, serta pengerjaan
dinding partisi di Gedung D. Selain itu, pemasangan aksesori pintu dan grill
drainase juga menjadi fokus utama yang harus segera dirampungkan. Menanggapi
capaian tersebut, tim PPS telah menyepakati komitmen bersama untuk
menyelesaikan seluruh sisa pekerjaan tersebut dalam satu pekan ke depan.
Hadir mewakili MIN 8
Gunungkidul, Rumiyatun Rohassanah dan Suprapto turut memberikan catatan penting
terkait kondisi riil di lapangan. Rumiyatun menyampaikan bahwa terdapat
beberapa detail yang perlu segera disentuh, seperti optimalisasi saluran
drainase di area dalam madrasah, pemasangan wastafel, hingga penuntasan
instalasi listrik. Ia berharap agar pihak pelaksana dapat bekerja ekstra untuk
memastikan seluruh fasilitas tersebut selesai tepat waktu sesuai jadwal yang
telah ditentukan. Hal ini penting agar gedung yang telah direvitalisasi dapat
segera digunakan secara fungsional guna mendukung kegiatan belajar mengajar di
MIN 8 Gunungkidul. (tna)







0 komentar:
Posting Komentar