Semanu ---- Agustina Kusumawati, guru di MIN 8
Gunungkidul, resmi menyandang gelar Guru Profesional setelah mengikuti Pengukuhan
Guru Profesional dan Yudisium ke-IV Program Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Acara bersejarah ini diselenggarakan oleh Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
(FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci pada Kamis, (9/10/2025), dan
diikuti secara daring (online) melalui Zoom Meeting.
Yudisium kali ini sukses mengukuhkan total 1.079
peserta PPG, yang terdiri dari 235 peserta hadir luring dan 844 peserta
tersebar di berbagai daerah di Indonesia yang mengikuti secara daring, termasuk
Agustina Kusumawati. Kegiatan yang berlangsung khidmat ini diawali dengan
pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan doa, menandai komitmen IAIN Kerinci dalam
meningkatkan mutu tenaga pendidik yang berkarakter, berkompeten, dan
berintegritas di era transformasi pendidikan.
Dalam sambutannya, Dekan FTIK IAIN Kerinci, Eva
Ardinal, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas terselenggaranya yudisium
ini. Beliau menegaskan bahwa guru profesional memiliki peran strategis sebagai agen
perubahan sosial, spiritual, dan intelektual. "Pendidikan Profesi Guru
(PPG) bukan sekadar proses akademik, tetapi juga perjalanan pembentukan
karakter dan dedikasi. Guru profesional harus menjadi teladan dalam ilmu,
akhlak, dan komitmen pengabdian," ujar Eva, sambil berpesan agar para guru
tidak berhenti belajar dan terus beradaptasi dengan teknologi.
Senada dengan Dekan, Rektor IAIN Kerinci, Jafar
Ahmad, dalam arahannya menegaskan bahwa profesi guru merupakan fondasi utama
dalam membangun peradaban bangsa. Beliau mengajak seluruh peserta untuk
menanamkan nilai-nilai keikhlasan, tanggung jawab, dan profesionalisme.
"Guru adalah pilar peradaban. Di tengah tantangan digitalisasi dan
perubahan sosial, guru profesional harus tetap berpegang pada nilai-nilai
spiritual dan kebangsaan," tegas Rektor.
Acara kemudian mencapai puncaknya dengan pembacaan
Surat Keputusan Rektor oleh Rimin, yang menetapkan kelulusan seluruh peserta
PPG ke-IV. Keberhasilan Agustina Kusumawati ini menjadi kebanggaan bagi MIN 8
Gunungkidul, mengukuhkan komitmen madrasah dalam mencetak pendidik yang
profesional dan siap menghadapi tantangan pendidikan di masa depan. (tna)
0 komentar:
Posting Komentar