Kamis, 23 Oktober 2025

Latih Kreativitas, Siswa MIN 8 Gunungkidul Buat Kolase Unik dari Bahan Alam dan Kertas Warna

 


Semanu ---- Suasana kreatif dan penuh warna mewarnai kegiatan pembelajaran Seni Budaya siswa kelas VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul pada hari Kamis, (23/10/2025). Dalam pelajaran kali ini, siswa berfokus pada praktik pembuatan karya seni kolase. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih keterampilan motorik halus, ketelitian, serta kemampuan siswa dalam mengombinasikan berbagai tekstur dan material.

Pembuatan kolase ini dipimpin oleh guru kelas, Agustina Kusumawati. Siswa-siswi kelas VI ditugaskan untuk membuat kolase dengan tema bebas. Karya-karya yang dihasilkan tidak hanya mengandalkan satu jenis bahan, melainkan memadukan potongan kertas lipat warna-warni dengan material lain dari alam atau sekitar, seperti daun kering, biji-bijian, dan kapas.

Proses pembuatan kolase ini menjadi sangat menarik karena siswa ditantang untuk berpikir kreatif dalam menata dan merekatkan material yang berbeda tekstur agar menghasilkan komposisi visual yang harmonis. Kertas lipat digunakan untuk membentuk dasar objek, sementara daun kering dan biji-bijian sering dimanfaatkan untuk memberikan dimensi dan tekstur alami pada gambar, misalnya untuk batang pohon, rumput, atau bulu hewan. Kapas pun dimanfaatkan untuk menciptakan kesan awan atau salju.

Agustina Kusumawati menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme siswanya. "Saya sangat bangga melihat kreativitas anak-anak hari ini. Mereka mampu menggabungkan potongan kertas yang sederhana dengan biji-bijian dan daun kering menjadi karya kolase yang indah. Ini menunjukkan bahwa seni tidak harus selalu menggunakan media mahal, tetapi lebih tentang bagaimana kita mampu mengubah benda-benda di sekitar kita menjadi sesuatu yang bernilai estetika," ujar Agustina.

Kegiatan praktik kolase ini tidak hanya berfungsi sebagai penilaian akademis, tetapi juga sebagai sarana relaksasi dan penanaman kesadaran lingkungan bagi siswa. Melalui kegiatan ini, siswa kelas VI MIN 8 Gunungkidul didorong untuk melihat potensi seni pada bahan-bahan bekas dan alam, sekaligus mengasah kemampuan mereka dalam berekspresi secara visual. (tna)



0 komentar:

Posting Komentar