Jumat, 24 Oktober 2025

Tingkatkan Semangat Belajar ala Santri, MIN 8 Gunungkidul Gelar Pembiasaan Pagi dengan Syi'ir Alala

 


Semanu ---- Gema nasihat kuno tentang adab mencari ilmu menggema di halaman Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul pada Jumat pagi ini. Seluruh siswa, dari kelas satu hingga kelas enam, antusias mengikuti pembiasaan pagi dengan melantunkan Syi’ir Alala sebagai bagian dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri 2025.

Pelaksanaan kegiatan yang dipimpin oleh Gunawan, salah satu guru madrasah, ini berjalan tertib dan penuh semangat. Syi’ir Alala, yang liriknya populer di kalangan santri karena memuat petuah-petuah bijak tentang syarat-syarat menuntut ilmu.

Gunawan memimpin lantunan bait demi bait dengan irama yang khas, diikuti serentak oleh ratusan siswa. Mereka diajak untuk meresapi makna filosofis yang terkandung dalam syi'ir tersebut, seperti pentingnya memiliki kecerdasan, ketekunan, kesabaran, biaya, petunjuk guru, dan waktu yang panjang dalam proses belajar.

Kepala MIN 8 Gunungkidul menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan etika dan moralitas seorang penuntut ilmu (adab santri) kepada siswa sejak usia dini.

"Bertepatan dengan momen Hari Santri, kami ingin mengingatkan kembali bahwa menjadi santri atau pelajar yang baik itu tidak cukup hanya pintar, tapi harus memiliki adab dan kesungguhan hati. Syi’ir Alala ini adalah warisan spiritual pesantren yang sangat relevan untuk membentuk karakter anak-anak kita," jelas Suratmini, salah satu guru.

Lantunan Syi'ir Alala ini disambut positif oleh para siswa yang tampak bersemangat menyanyikannya. Kegiatan pembiasaan pagi dengan nuansa pesantren ini diharapkan mampu memupuk motivasi belajar siswa serta memperkuat identitas madrasah sebagai lembaga pendidikan yang mengintegrasikan ilmu pengetahuan umum dan nilai-nilai keislaman. (tna)

0 komentar:

Posting Komentar