Jumat, 10 Oktober 2025

Guru MIN 8 Gunungkidul Terima Piagam Anugerah GTK Tingkat Kabupaten Gunungkidul

 


Wonosari ---- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 8 Gunungkidul kembali mengukir prestasi di tingkat kabupaten. Guru madrasah tersebut, Agustina Kusumawati, dikukuhkan sebagai penerima penghargaan Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) tingkat Kabupaten Gunungkidul Tahun 2025 setelah meraih Juara 2 Guru Inovatif Bidang Bahan Ajar Berbasis Digital. Acara penyerahan sertifikat dan penghargaan ini dilaksanakan pada Kamis, (9/10/2025), mulai pukul 09.00 WIB, bertempat di Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kemenag Gunungkidul.

Kegiatan ini merupakan puncak apresiasi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan berprestasi, sekaligus menjadi ajang pembinaan dan persiapan Anugerah GTK untuk menghadapi seleksi di tingkat Provinsi DIY. Berdasarkan pesan darip engawas madrasah, antusiasme GTK sangat tinggi, terbukti dari 92 pendaftar yang bersaing, menghasilkan 72 juara yang dikukuhkan pada hari itu. "Keberanian mengikuti kontes menunjukkan tingkat kepercayaan diri anda yang tinggi," tegas Jauhari Iswahyudi, pengawas madrasah, mengapresiasi semangat para peserta.

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Kasi Dikmad) Kemenag Gunungkidul, Supriyanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi yang baik. Beliau menjelaskan Kemenag Gunungkidul bersama Pokja Pengawas telah berupaya membimbing dan membina GTK. Dengan 72 juara dari guru dan kepala GTK se-Kabupaten Gunungkidul, beliau berharap mereka dapat memberikan kontribusi nyata dan positif terhadap lembaga satuan kerja masing-masing.

Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Gunungkidul, Mukhotip, yang menyerahkan langsung piagam penghargaan, menegaskan pentingnya peran guru sebagai teladan. Beliau mengungkapkan bahwa pihak Kemenag terlibat dalam proses validasi portofolio para peserta. "Kami apresiasi prestasi Bapak/Ibu. Keteladanan diawali dari guru agar dapat dicontoh siswa," ujar Mukhotip. Beliau juga berpesan agar piagam ini menjadi motivasi, "Inovasi jangan berhenti. Inovasi yang berhenti, maka tidak ada inovasi lagi."

Penghargaan Juara 2 Guru Inovatif yang diraih oleh Agustina Kusumawati membuktikan bahwa MIN 8 Gunungkidul memiliki tenaga pendidik yang adaptif dan kreatif dalam mengembangkan media pembelajaran berbasis teknologi. Prestasi ini diharapkan dapat memicu semangat guru-guru lainnya untuk terus berinovasi dan berkarya, sejalan dengan komitmen kemenag dalam meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di era transformasi digital. (tna)

0 komentar:

Posting Komentar